Oleh: Adrianus Kojongian
Penjual saguer di sekitar 1880. *) |
Keresidenan Manado setelah turun status di tahun 1819--tinggal sebagai wilayah bagian Ternate diperintah Asisten-Residen--kembali mandiri dari Keresidenan Ternate. Ini terjadi setelah Gubernur Jenderal Hindia-Belanda G.A.G.Ph.Baron van der Cappelen datang berkunjung di Manado.
Dengan keputusannya, tanggal 14 Juni 1824 nomor 1 (Staatsblad nomor 28a), Manado dan juga Gorontalo menjadi Keresidenan Manado, di bawah otoritas lebih tinggi dari Gubernur Kepulauan Maluku di Ambon. Johannes Wenzel diangkat sebagai pejabat (waarnemend) Residen. Ia baru didefinitifkan pertengahan Februari 1825.
Lalu, lembaga Land-of Minahasa-Raad (ditulis Manahassa-Raad) yang pernah ada sebelumnya dibentuk ulang dengan beslit Menteri Negara dan Komisaris Jenderal Hindia-Belanda tanggal 22 September 1828 nomor 20 (Staatsblad nomor 47). Residen Manado bertindak langsung sebagai ketua. Selain residen, anggotanya dua orang ambtenar atau penduduk lain (Belanda), ditambah kepala balak Minahasa, biasanya para kepala balak di kawasan Manado.
Dengan keputusannya, tanggal 14 Juni 1824 nomor 1 (Staatsblad nomor 28a), Manado dan juga Gorontalo menjadi Keresidenan Manado, di bawah otoritas lebih tinggi dari Gubernur Kepulauan Maluku di Ambon. Johannes Wenzel diangkat sebagai pejabat (waarnemend) Residen. Ia baru didefinitifkan pertengahan Februari 1825.
Lalu, lembaga Land-of Minahasa-Raad (ditulis Manahassa-Raad) yang pernah ada sebelumnya dibentuk ulang dengan beslit Menteri Negara dan Komisaris Jenderal Hindia-Belanda tanggal 22 September 1828 nomor 20 (Staatsblad nomor 47). Residen Manado bertindak langsung sebagai ketua. Selain residen, anggotanya dua orang ambtenar atau penduduk lain (Belanda), ditambah kepala balak Minahasa, biasanya para kepala balak di kawasan Manado.
Land-of
Minahasa Raad tidak sama dengan Minahasa-Raad yang dibentuk tahun 1919 sebagai
lembaga dewan rakyat masa kolonial, tapi merupakan pengadilan yang kemudian
dikenal dengan nama Landraad.
Johannes van den Bosch. *) |
Di tahun 1831 Gubernur Jenderal yang berkuasa adalah Letnan Jenderal Johannes van den Bosch yang terkenal mengkayakan Negeri Belanda dengan Culture Stelselnya. Sedangkan Gubernur Kepulauan Maluku adalah A.A.Ellinghuijzen (1829-1836). Di Keresidenan Manado, Residen Mr.Daniel Francois Willem Pietermaat baru digantikan oleh Joan Pieter Cornelis Cambier. Status Cambier belum definitif residen, tapi masih sebagai pejabat (waarnemend).
Cambier,
kelahiran tanggal 14 Januari 1791 baru definitif menjadi Residen Manado di
tahun 1835. Ia memangku jabatannya hingga bulan Juni 1842, dan meninggal 22
Desember 1842 itu juga. Istrinya bernama Wilhelmina Neijs, dikawininya di
Ternate tahun 1832. Wilhelmina adalah janda Carolus Broers, dan putri mantan
Residen Ternate Johannes Alexander Neijs.
Kondisi
Manado pasca perang Diponegoro itu menggambarkan Manado mulai menarik perhatian
pejabat dan orang-orang Belanda, karena terdapat lebih 100 penduduk (kepala keluarga)
Belanda dan Eropa lainnya sebagai pemukim. Berbeda keresidenan lain yang
penduduk Eropanya sedikit.
Tentang Gorontalo atau pejabatnya, baik orang Belanda mau pun pejabat pribumi setempat tidak ada catatannya. Roeland Celosse yang beberapa waktu kemudian diangkat menjadi Civiel- Gezaghebber Gorontalo, masih sebagai agen kedua dari Ternate weeskamer.
Tentang Gorontalo atau pejabatnya, baik orang Belanda mau pun pejabat pribumi setempat tidak ada catatannya. Roeland Celosse yang beberapa waktu kemudian diangkat menjadi Civiel- Gezaghebber Gorontalo, masih sebagai agen kedua dari Ternate weeskamer.
Tidak dicatat
siapa raja Bolaang Mongondow, Bolaang-Itang, atau dari Sangir, raja-raja
Tagulandang, Tabukan, Tahuna dan Manganitu. Posisi Opziener (Penilik atau Komandan) di Kema dan Tanawangko kosong. Hanya
ada Opziener di Amurang dan Belang. Komandan Schutterij (milisi) Manado yang bermarkas di Fort (Benteng)
Amsterdam adalah Kapitein Thomas Landouw. Ia cukup lama menduduki posisi ini,
karena telah disebut di tahun 1825 masa Residen Johannes Wenzel, ketika masih
berpangkat letnan. Kelak tahun 1848 namanya masih dicatat sebagai anggota
Land-of Minahasa-Raad.
Suasana Manado tahun 1890. *) |
Tahun 1831itu para kepala Minahasa, meski tidak dicatatkan namanya antaranya adalah: Mayoor Tololiu Dotulong dari Sonder, Mayoor Lukas Pelenkahu dari Tonsea, Mayoor Waworuntu dari Sarongsong, Mayoor Johanis Inkiriwang dari Kakas, Mayoor Nicolaas Tumilaar dari Kawangkoan, Mayoor Johanis Sondakh dari Tompaso, dan lain sebagainya.
Mantan
Residen Mr.Daniel Pietermaat masih dicatat sebagai penduduk Manado. Baru tahun
1832 ia memperoleh posisi baru sebagai anggota Hooggerechtschof van
Nederlands-Indie dan kelak pejabat Residen di Semarang. Demikian pun F.W.Paepke
Bulow, yang terkenal sebagai landmeter
Keresidenan Manado, ternyata telah bermukim di Manado.
Ada pula G.F.Durr. Tapi, tidak diketahui pasti apakah dia George Fredrik Durr, mantan Residen Manado hingga awal abad itu, atau anak atau kerabat dekatnya.
Ada pula G.F.Durr. Tapi, tidak diketahui pasti apakah dia George Fredrik Durr, mantan Residen Manado hingga awal abad itu, atau anak atau kerabat dekatnya.
Di
Manado tahun 1831 baru ada tiga orang zendeling, yakni Gerrit Jan Hellendoorn,
belum disebut predikan. Lalu zendeling Johann Friedrich Riedel dan Johan Gotlieb
Schwarz. Riedel dan Schwarz baru tiba di Manado, dan tengah belajar bahasa
daerah pada Hellendoorn yang sudah bekerja di Manado sejak Januari 1827. Baru
di bulan Oktober 1831 Riedel memilih tempat berkarya di Tondano, dan Schwarz di
Kakas/Langowan. Jemaat Kristen masa itu telah tumbuh di Manado dan
negeri-negeri besar seperti Manado, Kema dan Tondano, meski yang dibaptis baru
sedikit.
Kano di Teluk Manado. *) |
Yang khas, di tahun 1831 itu disebut adanya sebuah kapal kecil di Keresidenan Manado, yakni Kotter ‘Carolina Jacoba’. Tidak diketahui pasti apakah kapal ini sekedar melayari antarpelabuhan Kema-Manado atau hingga Amurang atau bahkan sampai Ternate. Hanya dicatatkan nahkodanya bernama N.L.Pelenkahu dengan pemilik L.Pelenkahu dan kapasitas kapal 15 orang penumpang.
Bisa jadi L.Pelenkahu ini adalah Kepala Balak Tonsea Lukas Pelenkahu dan N.L.Pelenkahu adalah tokoh.identik dengan Nicolaas Lucas Palinkahut (Pelenkahu) yang tahun 1830 kawin di Ternate dengan Maria Coenraad Lodewijk.
Nicolaas
Lukas Pelenkahu ini adalah anak Mayoor Lukas Pelenkahu dan menjabat Hukum Kedua
Tonsea di masa pamannya Mayoor Johan Hendrik Pelenkahu. Posisi tersebut masih
dipegangnya sampai masa pemerintahan Mayoor Daniel Rotinsulu tahun 1843,
ketika Manado dikendalikan pejabat Residen Arnoldus Johannes van Delden, yang
sehari-harinya Sekretaris Keresidenan.
Menarik
dari Almanak van Nederlandsch Indie voor
het Jaar 1831 disebutnya nama seorang perwira asal Minahasa dalam hirarki Inlandsche Officieren yang bertugas di Algemeen Depot (Depot Umum), yakni
Luitenant Dua C.Rompies. Kemungkinan setelah usai Perang Diponegoro Letnan
Rompies memasuki dinas militer aktif dalam Oost-Indische
Leger yang dibentuk akhir tahun 1830. Mungkin juga dialah tokoh yang kelak
bermukim di Ternate bernama Cornelis Rompies yang dicatat meninggal tahun 1834.
Berikut
kondisi Manado di tahun 1831.
Pejabat Residen J(oan)
P(ieter) C(ornelis).Cambier.
Sekretaris M.C.Lans.
Land of Minahasa Raad
Presiden
J.P.C.Cambier
Anggota T(homas) Landouw
Anggota L(aurens) Pagalottij.
Wees-en Boedelkamer
M.C.Lans, eerste
agent van de Ternaatsche weeskamer.
R(oeland).Celosse,
tweede agent van de Ternatesche weeskamer.
Buiten Posten
J(ohn) Wilson, Opziener
Amurang
J(ohan) E(ngelbertus)
Constans, Opziener Belang.
Schutterij Manado
T(homas) Landouw,
Kapitein.
J(eronimus) Bendsnijder,
Letnan Satu
A.Bernardus, Letnan
Dua
H.Straus, Dokter
medis, chirurgijn der 2de klasse.
Zendeling di Manado
G.J.Helendoorn,
J.F.Riedel, dan J.G.Schwarz.
Gereja Protestan Tondano dirintis J.F.Riedel. *) |
Penduduk Eropa di Manado
Agaatsz,
J.N.
Agaatsz,
J.H.
Agaatsz,
C.
Agaatsz,
W.
Arendeel,
G.H.
Arong,
H.
Barbier,
J.
Penampilan wanita Manado 1868. *) |
Balius, J.
Barend,
M.
Barends,
H.
Barends,
W.
Bendsneijder,
J.
Bendsneijder,
C.F.
Bendsneijder,
A.
Boreel,
J.
Breving,
P.de
Breving,
W.de
Broek,
J.F.van den
Broek,
L.F.van den
Broek,
D.F.van den
Bruin,
P. de
Burghardt,
D.
Celosse,
R.
Corredon,
F.
Constans,
J.L.
Constans,
J.E.
Constans,
N.P.
Corree,
J.
Dekker,
M.D.den
Dekker,
B.den
Dekker,
P,den
Diets,
A.J.van
Duim,
B.van
Duim,
G.van
Durr,
G.F.
Estephanus,
E.
Franke,
B.van
Geuricke,
W.L.van
Graaf,
D.de
Graaf,
D.de
Harms,
M.
Hellendoorn,
G.J.
Hengst,
D.
Hengst,
J.
Holderman,
J.
Jansen,
H.
Jessewiet,
M.
Josephus,
J.J.
Karel,
F.
Kegel,
I.
Koenes,
H.
Kussij,
J.
Lans,
M.C.
Landouw,
T.
Lebrands,
H.
Lendwaij,
J.
Lokner,
L.
Massing,
J.
Massing,
M.
Meijer,
J.L.
Oudvoort,
A.
Paepke,
W.F.
Pagalottij,
L.
Pagalottij,
C.
Paulus,
J.E.
Pietetsz,
A.
Pietersz,
C.Z.
Pietermaat,
Mr.D.F.W.
Rauch,
J.G.C.
Rauch,
J.F.
Rogge,
A.
Roos,
F.
Sanders,
L.
Scharam,
J.M.
Scharam,
W.
Schoe,
J.I.
Schoe,
A.
Schouten,
A.
Schramm,
W.A.
Schramm,
J.H.
Dermaga di Teluk Manado, kondisi 1890. *) |
Schramm, C.
Semet,
G.
Semet,
W.
Siemons,
J.
Sloot,
S.van der
Sloot,
T.van der
Sloot,
J.van der
Sloot,
I.van der
Sloot,
G.van der
Stops,
E.
Straus,
H.
Terhoeven,
C.
Thelderius,
J.B.
Telgman,
F.
Vergers,
N.
Veldhuijzen,
A.D.
Voege,
J.
Voege,
D.
Voerman,
C.M.
Voerman,
L.P.
Voges,
A.
Walmaker,
S.
Walmaker,
P.
Wendersteijt,
C.
Westrenen,
A.C.van
Weijdemuller,
J.B.
Weijdemuller,
J.P.
Weijdemuller,
W.
Wilson,
J.
Wimmers,
H.
Winter,
T.
Winter,
J.
Winter,
A.
Zoutman,
H.
Yang lahir tahun 1830 di Manado adalah:
Yang lahir tahun 1830 di Manado adalah:
Johannis
Arnoldus Veldhuijzen.
Anna
Susanna Hendrika Zoutman.
Sara
Winter.
Geertruida
Voerman.
Catharina
Klein.
Meninggal
di Manado tahun 1830 adalah:
Johannes
Wendersteijt, tanggal 28 November.
Barbarina
Wilhelmina Fisser, tanggal 10 Desember. ***
*). Foto koleksi KITLV Digital Media Library.
SUMBER:
-Almanak
van Nederlandsch Indie voor het jaar 1831, Batavia, Ter Lands Drukkerij,
Digitized by Google.
-Ternate
burgerlijk stands 1829-Coldenhoff.
-Berbagai
catatan dan genealogi keluarga keturunan J.P.C.Cambier, Mr.D.F.W.Pietermaat dan
Arnoldus Johannes van Delden di internet.
Dank je wel,Oom voor thuis info.thuis importance.from inside&out side country sumber.
BalasHapus